Sejarah Internet – Di jaman modern seperti sekarang ini, bagi sebagian orang, internet merupakan kebutuhan pokok. Saat ini, hampir semua orang yang tinggal di Indonesia dan Dunia telah mengenal internet. Bahkan anak-anak SD sudah mulai bisa berselancar dengan baik di dunia maya melalui gadget yang mereka miliki.
Sehingga bisa dibilang, masyarakat modern saat ini sangat bergantung terhadap keberadaan internet. Karena mereka semua telah merasakan berbagai kemudahan dan keuntungan-keuntungan dari pemanfaatan internet sehingga semua yang kamu lakukan menjadi sangat mudah.
Selain untuk keperluan komunikasi, internet juga membantu untuk menemukan segala informasi yang dibutuhkan. Singkatnya, hampir semua informasi bisa digali dan didapatkan melalui internet.
Tapi, pernahkah kamu berfikir bagaimana sejarah internet itu? bagaimana awal mula dibentuknya internet hingga mampu mempermudah yang kamu lakukan? Yuk mari kita bahas bersama!
Internet terdiri dari berbagai macam jenis topologi jaringan komputer yang berbeda. Untuk bisa tersambung ke internet maka harus menyatukan jaringan dan komunikasi jaringan. Untuk itu, diperlukan standar protokol internet atau yang lebih dikenal dengan TCP/IP. Hal tersebut berguna untuk melayani milyaran pengguna yang ada saat ini. Ternyata internet tidak semudah kamu menggunakannya bukan?
Sejarah Internet juga cukup panjang dan rumit. mulai dari perancangan, perkembangan serta uji coba yang dilakukan hingga akhirnya internet bisa membuat hidupmu jadi lebih mudah seperti saat ini.
AWAL MULA ADANYA INTERNET
Pada tahun 1969, internet hanyalah jaringan komputer yang dibentuk oleh Departemen Pertahanan Ameria Serikat melalui proyek lembaga ARPA yang mengembangkan jaringan yang dinamakan ARPANET (Advanced Research Project Agency Network), di mana mereka mendemonstrasikan bagaimana dengan hardware dan software komputer yang berbasis UNIX.
Tujuan awal dibangunnya proyek itu adalah untuk keperluan militer. Pada saat itu Departemen Pertahanan Amerika Serikat (US Department of Defense) membuat sistem jaringan komputer yang tersebar dengan menghubungkan komputer di daerah-daerah vital untuk mengatasi masalah bila terjadi serangan nuklir dan untuk menghindari terjadinya informasi terpusat, yang apabila terjadi perang dapat mudah dihancurkan.
Pada awal-awal ditemukannya internet, ARPANET hanya bisa menghubungkan 4 situs aja, yaitu Stanford University of California, Research Institute, University of Utah, dan Santa Barbara, yang mana mereka membuat suatu jaringan terpadu pada tahun 1969, dan secara umum diperkenalkan ke publik oleh ARPANET pada bulan Oktober 1972.
Tak lama setelah itu, proyek ini dilirik oleh berbagi universitas di negara tersebut sehingga proyek yang digarap oleh ARPANET berkembang dengan pesat yang mengakibatkan ARPANET kesulitan dalam manajemennya. Maka dari itu, pada tahun 1984 pihak Departemen Pertahanan Amerika Serikat membagi proyek ARPANET kedalam 2 bagian, yaitu MILNET (Military Network) dipergunakan khusus untuk militer ARPANET khusus untuk kepentingan komunitas riset akademis (non-militer).
Organisasi ini juga sempat mengalami perubahan nama pada Maret tahun 1972 menjadi DARPA, berubah menjadi ARPA pada Februari 1993 dan berubah menjadi DARPA pada Maret 1996. Pada saat itu, organisasi tersebut hanya memiliki sekitar 240 karyawan yang terdiri dari 15 orang manajemen dan hampir 140 orang merupakan staff teknis.
Hingga akhirnya, penemuan itu terus dikembangkan sampai menjadi internet yang ada dan kita nikmati sekarang ini.
TAHUN PERKEMBANGAN INTERNET DI DUNIA
Tahun 1957, tepatnya tanggal 4 Oktober. Rusia (Uni Soviet) mengorbitkan satelitbuatan mereka untuk pertama kalinya di Kosmodrom Baykonur, di RRS Kazakhstan.
Tahun 1958-1959, Departemen Pertahanan Amerika Serikat (US Department of Defense) membentuk proyek ARPA (Advanced Research Project Agency).
Tahun 1960-an, Paul Baran (seorang peneliti) mengembangkan paket switching sebagai bagian dari teknologi baru.
Tahun 1961, World Wide Web (WWW) pertama kali dicetuskan oleh Leonard Kleinrock bersama dengan rekannya yaitu J.C.R. Licklider yang sama-sama mengembangkan cikal bakal internet.
Tahun 1962, J.C.R. Licklider mempublikasikan sebuah konsep bahwa komputer dapat saling terhubung secara luas agar dapat bertukar data, program, juga informasi.
Tahun 1965, dua komputer yang berada di MIT Lincoln Lab terhubung satu sama lain dengan menggunakan Packet-Switching Technology oleh Thomas Merrill dan Lawrence G. Roberts lewat media kabel telepon. Pada tahun yang sama juga, Ted Nelson mengeluarkan istilah “Hypertext”
Tahun 1968, Tyment (jaringan komunikasi data internasional) mengadaptasi packet switching virtual call, SNA / SDLC, X.25, BSC, ASCII untuk dapat menghubungkan komputer (server) di banyak perusahaan besar, agensi pemerintahan, dan institut pendidikan.
Tahun 1971, jaringan komputer ARPANET bertambah menjadi 23 buah. Komputer tersebut berfungsi untuk riset yang dimiliki oleh universitas serta pemerintahan Amerika Serikat.
Tahun 1972, seorang ilmuwan bernama Vint Cerf membangun sebuah kelompok kerja bernama International Network Working Group (INWG) yang sangat berpengaruh terhadap perkembangan internet. Dari situlah kemudian ia diberi julukan “Bapak Internet”.
Tahun 1972-1974, semakin banyak layanan yang ingin mendaftarkan diri di ARPANET dengan memanfaatkan jaringan Dial-up. Beberapa layanan tersebut diantaranya seperti SDC Orbit, Dialog, The New York Times DataBank, Lexis, dll.
Tahun 1973, universitas di luar Amerika Serikat ikut bergabung dengan ARPANET. Serta pada tahun ini juga lah “internet” pertama kali muncul.
Tahun 1974, Vint Cerf bersama dengan Bob Kahn mengumumkan spesifikasi detail Transmission Control Protocol (TCP). Pada tahun ini juga, muncul layanan internet (ISP) pertama yang bernama Telenet yang merupakan versi komersial dari ARPANET.
Tahun 1976, untuk pertama kalinya Ratu Elizabeth II mengirimkan email.
Tahun 1977, jaringan komputer yang terhubung ke ARPANET sudah ada 111 buah yang artinya ARPANET semakin berkembang dan semakin banyak digunakan.
Tahun 1978, Protocol TCP dibagi menjadi 2 bagian, yaitu Transmission Control Protocol dan Internet Protocol (TCP/IP)
Tahun 1979, muncul sebuah grup diskusi Usenet yang dikembangkan oleh ilmuwan komputer bernama Tom Truscott dan rekannya Jim Ellis. Di tahun yang sama, Kevin McKenzie mengusulkan penggunaan emoticon.
Awal tahun 1980-an, PC atau komputer sudah banyak dan mulai menjadi bagian dari kehidupan manusia. Di tahun ini juga terjadi lonjakan komputer yang terhubung ke ARPANET menjadi 213 buah. Dan layanan BITNET (Because It’s Time Network) mulai menyediakan layanan File Transfer Protocol (FTP), mailing list dan e-mail.
Tahun 1982, Departemen Pertahanan Amerika menjadikan TCP/IP sebagai sebuah standar untuk ARPANET. Sehingga kemudian internet diartikan sebagai sekumpulan jaringan yang menggunakan TCP/IP sebagai protocolnya. Di tahun ini, name server dikembangkan dan tercatat sudah lebih dari 1000 host yang terhubung ke internet.
Tahun 1983, Domain Name System (DNS) yang dapat memudahkan sistem pemberian alamat yang ada di komputer pertama kali diperkenalkan ke publik. Sehingga diperkenalkanlah sistem pemberian nama website .com, .net, .info, .org, .id, dll.
Tahun 1985, Domain symbolics.com yang merupakan nama domain pertama didaftarkan.
Tahun 1990, ilmuwan bernama Tim Berners-Lee mengembangkan HyperText Markup Language (HTML).
Tahun 1992, untuk pertama kalinya konten audio dan video tersebar. Dan saat itulah istilah “berselancar di dunia maya” muncul dan dikenal luas.
Tahun 1993, menjadi tahun dimana perambahan web (web browser) dibuat dan dikembangkan. Pada saat itu namanya adalah Mosaic Web Browser yang dikembangkan oleh Marc Andreesen. Di tahun ini, jumlah komputer yang terhubung sekitar 2 juta komputer.
Tahun 1994, Jerry Yang dan David Filo mendirikan dan mengembangkan Yahoo!. Dan di tahun berikutnya, perusahaan ini resmi didirikan.
Tahun 1995, Craigslist, eBay, dan Amazon.com muncul. Selain dari sektor e-commerce, pada tahun ini juga muncul layanan virtual bank dan juga situs dating seperti Match.com.
Tahun 1996, terjadi persaingan antara produk andalan Microsoft (Internet Explorer) dan Netscape (Navigator).
Tahun 1998, mesin pencari yang paling terkenal dalam sejarah yaitu Google muncul. Sejak saat itulah Google telah mengubah bagaimana pengguna dapat berinteraksi di internet.
Tahun 2000, terjadi serangan denial of service attack (DoS) secara besar-besaran. Serangan tersebut menghantam Yahoo! dan eBay.
Tahun 2003-2006, menjadi masa dimana website-website besar bermunculan. Skype, Myspace, Safari Web Browser dan WordPress di tahun 2003. Facebook dan Mozilla Firefox Browser diluncurkan di tahun 2004, hal ini menjadi era dimana sosial media dimulai. Youtube diluncurkan di tahun 2005. Twitter diluncurkan tahun 2006.
Di tahun 2009, internet berusia 40 tahun.
Tahun 2010, pengguna Facebook mencapai 400 juta pengguna aktif. Di tahun yang sama, Pinterest dan Instagram diluncurkan.
Tahun 2011, ada sekitar 357 juta website yang mengudara di internet. Salah satunya akibat peranan iPad yang semakin memudahkan pengguna dalam mengakses internet. Di tahun ini ada beberapa peristiwa penting, diantaranya adalah : Linkedln sebagai sosial media profesional mencapai 100 juta pengguna, Skype dibeli oleh Microsoft dengan harga 8,5 juta US dolar, dan pada tahun ini pula Google Plus diluncurkan.
Tahun 2013, 51% penduduk dewasa Amerika Serikat menjadi pengguna Bank Online.
Tahun 2015, Instagram penggunanya mencapai 400 juta. Hal tersebut melampaui Twitter yang hanya memiliki 316 juta pengguna.
Dari penjelasan diatas, kita sama-sama mengetahui bahwa internet benar-benar berkembang dengan sangat pesat dari tahun ketahun. Bisnis digital dan berbagai macam tren lainnya juga terus berkembang hingga saat ini.
Dengan mengetahui sejarah internet, diharapkan kita sebagai pengguna dapat memanfaatkan teknologi internet ini dengan sebaik dan sebijak mungkin. Semoga artikel ini dapat bermanfaat serta memberikan motivasi pada generasi muda agar terus memperdalam pengetahuan di jaman yang semakin canggih ini.
referensi :
0 Komentar